Sunday, September 28, 2008
Detik-detik Menuju Hari Kemenangan, Sempurnakanlah...!
Malam ini ketemu lagi dengan Ustadz Syaiful yang gaya penyampain kultumnya sangat khas, setelah beberapa hari kemaren saya absen di mushalla Al-Muhajirin di lingkungan kami tercinta, Bumi Lestari, Tambun Selatan, Bekasi, karena harus memenuhi beberapa undangan ifthor jama'i (buka puasa bersama) kolega-kolega kami di Jakarta, Bogor dan Bekasi sendiri.
Ustadz yang satu ini selalu memancing saya untuk tidak ingin melewatkan sedikit katapun dari beliau, meskipun suasana mushalla agak bising karena suara anak-anak usia dibawah umur yang diajak ayahnya masing-masing untuk ikut mulai belajar hadir di Rumah Allah SWT. Jadi meskipun sedikit mengganggu namun bisa dimaklumi karena kehadiran anak-anak kita tersebut adalah bagian pembelajaran, agar sejak dini anak-anak kita ini mengenal Tuhannya.
Berikut ini adalah tausiyah beliau yang dapat saya serap :
Malam ini adalah malam ke-29 di Bulan Suci Ramadhan 1429 H (2008 M) berarti tinggal 2 hari lagi menuju 1 Syawal 1429 H. Bulan penggemblengan, bulan yang pada bulan tersebut dahulu diturunkannya Al-Quran pertama kali, bulan yang di dalamnya terdapat Lailatul Qadar, - malam yang lebih baik dari seribu bulan -, bulan yang penuh dengan maghfirah (ampunan) akan segera meninggalkan kita. Rasulullah selalu bersedih di saat-saat seperti ini. Kiranya berbanding terbalik dengan yang kita alami sekarang ini. Kita justru merasa gembira menyambut perayaan Iedhul Fitri. Bagi anak-anak kita nampaknya juga bagian yang sangat menyenangkan Iedhul Fitri dengan baju, sepatu dll yang serba baru, menyambut dengan penyiapan berbagai makanan spesial untuk perayaan iedul fitri (saya dulu waktu kecil juga begitu... seneng sekali kalau lebaran menjelang tiba, betapa setiap hari kita menghitung kurang berapa hari lagi ya lebaran). Kiranya hal ini perlu dijadikan kajian tersendiri mengapa hal ini bisa terjadi... Dimana dan kapan mulai terjadinya missing link ini....
Ada suatu peristiwa yang sangat penting untuk kita perhatikan manakala Rasulullah SAW hendak memberikan khotbah di akhir Ramadhan. Ketika belia hendak naik mimbar tiba-tiba beliau berhenti kemudian mengucapkan Amin, berjalan lagi lalu berhenti dan kembali mengucapkan Amien, lalu berjalan lagi dan sekali lagi berhenti lalu mengucapkan Amien. Setelah yang ketiga kali Amien, barulah Rasulullah sampai pada mimbar tanpa tersendat lagi dan dimulailah khotbah beliau hingga akhir.
Setelah khotbah selesai, para sahabat Rasulullah menyampaikan kepenasaran mereka atas peristiwa yang baru saja mereka lihat atas diri Rasulullah, yang tidak seperti biasanya, sehingga para sahabat tersebut merasa perlu untuk menanyakan langsung kepada Rasulullah.
"Yaa Rasulullah apa gerangan yang terjadi sehingga paduka sampai tiga kali berhenti dan masing-masing etape tersebut paduka bersabda Amien ?".
Rasulullah serta-merta menitikkan air mata mendengar pertanyaan para sahabat, seakan tak kuasa menjawabnya.
Lalu beliau menjelaskan peristiwa yang baru saja beliau alami. Bahwasanya ketika Rasulullah menuju mimbar, Malaikat Jibril berdoa yang isinya memohon kepada Allah agar Allah tidak mengampuni dosa manusia atas tiga hal, meskipun bulan ini adalah bulan yang penuh maghfirah (ampunan), sebelum manusia tersebut memohon ampun kepada masing-masing yang berkompeten.
Pertama adalah agar Allah SWT tidak mengampuni dosa-dosa syirik / musyrik hambanya, yakni mempersekutukan Tuhan, sebelum hamba tersebut bertobat dengan sebenar-benarnya atas ke musyrikan tersebut. Dan Rasulullahpun mengaminkan doa Malaikat Jibril tersebut.
Kedua adalah agar Allah SWT tidak mengampuni dosa-dosa atas kedurhakaannya kepada kedua orang tua masing-masing, sebelum sang hamba tersebut memohon ampun kepada kedua orang tuanya, dan lagi-lagi Rasulullah mengaminkan doa Malaikat Jibril tersebut.
Ketiga adalah agar Allah SWT tidak mengampuni dosa-dosa hambanya sesama tetangga seperti permusuhan (perseteruan) dengan sesama manusia, sebelum hambanya tersebut memohon ampun / maaf langsung kepada yang bersangkutan, dan Rasulullahpun mengaminkan doa tersebut.
Jadi pertama, hendaklah kita segera bertobat sekiranya masih ada sifat syirik / musyrik dalam diri, agar kita segera mendapat ampunan Allah SWT. Syirik ini bisa saja terang-terangan misalnya meskipun beriman kepada Allah tetapi masih pula mempertuhan kepada selain Allah SWT, misalnya saja berhala, jimat, tulisan-tulisan arab yang telah dijompa-jampi lalu dijadikan sabuk (ikat pinggang) kita sehingga merasa aman terlindungi, atau dalam bentuk yang tersamar sekalipun, misalnya, ketika kita beribadah misalnya shalat kita bertujuan agar dilihat alim oleh orang lain, atau dilihat alim oleh calon mertua dll.
Kedua, hendaklah bersegera memohon ampun kepada kedua orang tua mungkin sebelum-sebelum ini ada kedurhakaan kita pada mereka berdua. Mungkin dulu anda pernah menyakiti hati mereka, menghardik mereka sehingga mereka tidak ridho, atau mungkin dulu pernah terjadi anda menikah tetapi orang tua tidak merestui, lalu anda tidak mempedulikan mereka lagi, bahkan tidak berkomunikasi sama sekali karena dendamnya tersebut. Maka segeralah mohon ampunan kepada mereka selagi masih ada kesempatan. Bila hal ini tidak segera anda lakukan akan sia-sialah segala amal anda, karena Allah tidak akan mengampuni dosa-dosa kita selagi masih ada kedurhakaan kepada kedua orang tua kita.
Ketiga, hendaklah segera meminta maaf kepada tetangga sesama manusia, sekiranya anda punya kesalahan terhadap mereka. Dosa kepada sesama manusia akan diampuni setelah manusia lain tersebut mengampuninya. Bukan Allah SWT yang akan mengampuni dosa kita terhadap manusia lain.
Maka dari itu mumpung ini masih Ramadhan meski sudah diujung-ujungnya, mari sempurnakan ibadah Ramadhan kita, segeralah memohon ampunan / maaf atas ketiga item tersebut kepada masing-masing pihak yang berkompeten, sehingga maghfirah bulan Ramadhan ini benar-benar dapat kita capai, dan kembali fitrah kiranya dapatlah kita raih.... Amien..
Labels:
Dari Mimbar
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Artikel-artikel Lain
- Siapa Bilang Rokok Haram ?
- Idhul Qurban 1430 Hijriyah Bersama Warga RT
- Jepret-jepret Lebaran 2009
- Jangan Menyerah
- Labbaik allahumma labaik...
- Facebook Ancaman?: Networking apa Not Working ...
- Tips Triks Orang-orang Yahudi Menjadi Pintar, Sebuah Tesis Phd 8 tahun : Kenapa Yahudi Pintar...?
- Meraup Untung Lewat Situs Pribadi
- Tarif Internet Turun 200 Persen, Nah Begitu Dong...!
- Safana Nagih Janji Diajarin Ngeblog
- Kado 2009 untuk karyawan : Perusahaan tak Perlu Setor PPh 21
- World Economic Situation and Prospects 2009
- Optimisme di Tengah Kegelisahan
- Google Luncurkan Aplikasi Pencari Data Perusahaan
- CIMB-NIAGA Scholarship / Beasiswa CIMB-NIAGA
- BCA Scholarship - Beasiswa BCA - Berbagi dengan Komunitas
- Nasi Alias Sego...
- Benteng Van Der Wijk Gombong di Lebaran 2008
- Selamat Hari aya Iedhul Fitri 1429 H, Mohon Maaf Lahir Bathin
- Detik-detik Menuju Hari Kemenangan, Sempurnakanlah...
- Google Mengontrak GeoEye-1
- Google Dikepung Banyak Saingan
- Beri Tauladan Anak-anak Remaja Kita
- Memori Mudik Lebaran 2005
- Siragilku Mila Mulai Sekolah
- Liburan Sekolah, Wisata di Jakarta
- Nak Ijinkan Papa & Mama Membangun Pondasi Rumahmu Di Sorga
- Wisata Ke Candi Borobudur Magelang
- Sekolah Anak-anakku: Pondok Pesantren Modern Sahid
- Movie and TV Show Preview
- Dusun Kemit Dilihat dari Satelit
- Sekapur Sirih
- Temu Kangen IKL Gombong 5 Januari 2008
- Qurban Bersama Warga Desember 2007
- Temu Kangen SMAN Gombong '84
- Tour GNE Indonesia ke Malaysia
Shop Here
|
|
Article of the Day
![]() ![]() The Great Fire of RomeAccording to the historian Tacitus, the Great Fire of Rome started in the shops around the Circus Maximus on July 18 in 64 CE and burned for 5 days. In his account, Tacitus writes that the fire completely destroyed 4 and severely damaged 7 of the 14 Roman districts. Both the size and cause of the fire are debated as well as Emperor Nero's response to the crisis. Some claim he sang or played music while the city burned, and many accused Nero of arson. Nero, in turn, blamed what religious group? More... Discuss |
Article of the Day
provided by The Free Dictionary
This Day in History
![]() ![]() US President Franklin D. Roosevelt Forbids Hoarding of Gold (1933)Executive Order 6102 required US citizens and businesses to turn in all but a small amount of gold to the Federal Reserve in exchange for $20.67 per ounce. It came in the midst of a banking crisis, when the stability of paper currency was in doubt. Consequently, many tried to withdraw their money and redeem it for gold, which was considered safer. However, there simply was not enough gold in the US—or the world—to cover the nation's debts. How many people were prosecuted for violating the order? More... Discuss |
This Day in History
provided by The Free Dictionary
Today's Birthday
![]() ![]() Ruth Elizabeth "Bette" Davis (1908)American screen legend and two-time Academy Award-winning actress Bette Davis made her Hollywood debut in 1931 and, after several flops, won acclaim for her role in 1934's Of Human Bondage. Her electrifying performances and intense characterizations of strong women made her a prime box-office attraction between 1935 and 1946, but her popularity declined thereafter. Undeterred, she launched a comeback and continued acting until shortly before her death. Why did she disinherit her daughter? More... Discuss |
Today's Birthday
provided by The Free Dictionary
Match Up
Match Up
provided by The Free Dictionary
No comments:
Post a Comment